Pengaruh Pendidikan dengan Ketenagakerjaan di Indonesia



Diagram ketersediaan dan pertumbuhan tenaga kerja di Indonesia
sumber : Kelompok Kependudukan 2011

Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Permasalahan Tenaga Kerja di Indonesia :
  • Kurangnya keterampilan dan keahlian yang dimiliki tenaga kerja 
  • Latar belakang pendidikan yang rendah 
  • Lapangan kerja yang tidak sesuai 
  • Upah tenaga kerja jauh dari UMR/UMK
  • Kurangnya kesadaran akan enterpreneurship 

Sebab Terjadinya Pengangguran :
  • Angkatan kerja yang terus meningkat jumlahnya dan pertumbuhan kesempatan kerja tidak seimbang dengan pertumbuhan angkatan kerja. 
  • Angkatan kerja yang sedang mencari kerja tidak dapat memenuhi persyaratan-persyaratan yang diminta oleh dunia kerja.
  • Besarnya angkatan kerja tidak seimbang dengan kesempatan kerja. Ketidakseimbangan terjadi apabila jumlah angkatan kerja lebih besar daripada kesempatan kerja yang tersedia.
  • Struktur lapangan kerja tidak seimbang.
  • Kebutuhan jumlah dan jenis tenaga terdidik dan penyediaan tenaga terdidik tidak seimbang. 
  • Penyediaan dan pemanfaatan tenaga kerja antar daerah tidak seimbang. 
  • Jumlah angkatan kerja disuatu daerah yang lebih besar dari kesempatan kerjanya.

Beberapa Akibat Pengangguran, diantaranya :
  • Terjadinya bahaya kelaparan 
  • Tingkat pertumbuhan ekonomi rendah 
  • Pendapatan perkapita masyarakat rendah 
  • Angka kriminalitas tinggi 

Kebijakan Pemerintah Dalam Menanggulangi Pengangguran :
  • Mengadakan Program Padat Karya 
  • Pemberian Peminjaman Modal Bagi Wirausahawan 
  • Pemberian Keterampilan Kepada Usia Angkatan Kerja 
  • Pemberdayaan Unit Usaha Kerja Mikro 

Kendala Pemerintah Dalam Mengimplementasikan Kebijakan di Masyarakat :
  • Kurangnya kesadaran akan pentingnya pelatihan kerja dan pendidikan di kalangan masyarakat.
  • Kurangnya Kesadaran Enterpreneurship di Kalangan Masyarakat 
  • Penyaluran Dana yang Kurang Transparant di Instansi Terkait 
  • Rendahnya Tingkat Pendidikan di Kalangan Masyarakat 

Usaha Pemerintah Untuk Masalah Ketenagakerjaan Di Indonesia :
  • Memperluas kesempatan kerja.
  • Menurunkan jumlah angkatan kerja. Misalnya dengan diakannya pembatasan usia kerja minimum.
  • Meningkatkan kualitas kerja dari tenaga kerja yang ada, sehingga mampu menyesuaikan diri dengan tuntutan keadaan. Misalnya dengan cara melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, kursus, dll. 
  • menyelenggarakan kursus-kursus keterampilan,baik yang dilakukan oleh pemerintah maupun masyarakat.
  • meningkatkan kualitas sumber daya manusia, melalui pelaksanaan wajib belajar 9 tahun.

(farizi dkk)